Liverpool - Manchester United mengalami kemunduran dalam upayanya merangsek ke papan atas Liga Inggris. Melawat ke kandang Everton, The Red Devils harus puas berbagi angka 1-1.
Puluhan ribu penonton di Goodison Park, Sabtu (25/10/2008), memberi sambutan tak ramah kepada MU. Yang menjadi sasaran utama adalah Wayne Rooney, mantan pemain The Toffees. Rooney beberapa kali disoraki ketika menguasai bola.
Hasil ini membuat MU gagal menggeser Arsenal yang bercokol di empat besar. Jumlah poin yang dikumpulkan pasukan Sir Alex Ferguson itu hingga saat ini adalah 15. Sedangkan Everton tertahan di posisi 16 dengan sembilan poin.
Jalannya pertandingan
Butuh 22 menit untuk MU melaju di depan. Umpan terobosan Ryan Giggs diterima dengan baik oleh Fletcher yang menusuk di kotak penalti. Sebuah tendangan kaki kiri Darren Fletcher menembus jala Everton yang dijaga Tim Howard.
Empat menit berikutnya, giliran Cristiano Ronaldo yang beroleh peluang. Tapi tendangan nominator Ballon d'Or ini masih bisa ditepis oleh Howard.
MU masih terus mendominasi permanan di babak pertama. Menit 31, sebuah umpan terobosan Rooney menghampiri Dimitar Berbatov dalam posisi nyaris sama dengan posisi gol Fletcher.
Berbatov terlalu terburu-buru melepaskan tendangan. Akibatnya, sepakan yang tak bertenaga dari penyerang Bulgaria itu masih dapat ditangkap Howard dengan cukup mudah.
Di awal babak kedua, Everton tampil lebih agresif. Phil Nevill cs mampu menyusun serangan ke jantung pertahanan MU. Namun ketangguhan bek-bek The Red Devils mementahkan peluang-peluang itu.
Akhirnya, Everton sukses menyamakan kedudukan di menit 62. Dari sebuah throw in, bola dioper kepada Steven Pienaar dan lalu kepada Neville. Dengan umpan silang, bola dikirim ke kotak penalti MU dan lalu disundul Marouane Fellaini.
Skor pun menjadi 1-1.
Tak sampai semenit, Everton hampir saja membalikkan keadaan. Bermula dari kesalahan Rio Ferdinand, Aiyegbeni Yakubu lantas menendang ke arah gawang MU namun masih sedikit tertahan tangan Edwin van der Sar. Bola meluncur deras namun mental kena tiang kanan gawang.
Menit ke-70, MU melakukan pergantian pemain dengan menarik keluar Rooney dan memasukkan Luis Nani. Dengan ini, putus sudah rekor selalu mencetak gol Rooney di bulan Oktober.
MU mencoba menambah daya gedor dengan memasukkan Carlos Tevez unttuk menggantikan Fletcher di menit 77.
Menit 83, Ronaldo mendapat umpan terobosan yang membuatnya terbuka untuk menembak. Namun bek Everton membuat tekel krusial untuk mengusir bola.
Ronaldo kembali membuang peluang di menit 86. Menguasai bola di dalam kotak penalti tanpa pengawalan, tembakan mendatar pemain Portugal itu masih menyamping di kanan tiang gawang Everton.
Di sisa waktu yang ada, tak banyak peluang yang diperoleh kedua tim. Maka jadilah skor 1-1 menjadi kesimpulan akhir pertandingan ini.
Susunan pemain:
Everton: Howard; P. Neville, Yobo, Jagielka, Lescott; Pienaar, Fellaini, Osman, Arteta; Saha (Anichebe 90), Yakubu (Vaughan 87)
MU: Van Der Sar; Brown, Vidic, Ferdinand, Evra; Ronaldo, Fletcher (Tevez 77), Park (Anderson 67), Giggs; Rooney (Nani 70), Berbatov
(by.Arya Perdhana - detiksport, http://www.detiksport.com/sepakbola/)
Hasil ini membuat MU gagal menggeser Arsenal yang bercokol di empat besar. Jumlah poin yang dikumpulkan pasukan Sir Alex Ferguson itu hingga saat ini adalah 15. Sedangkan Everton tertahan di posisi 16 dengan sembilan poin.
Jalannya pertandingan
Butuh 22 menit untuk MU melaju di depan. Umpan terobosan Ryan Giggs diterima dengan baik oleh Fletcher yang menusuk di kotak penalti. Sebuah tendangan kaki kiri Darren Fletcher menembus jala Everton yang dijaga Tim Howard.
Empat menit berikutnya, giliran Cristiano Ronaldo yang beroleh peluang. Tapi tendangan nominator Ballon d'Or ini masih bisa ditepis oleh Howard.
MU masih terus mendominasi permanan di babak pertama. Menit 31, sebuah umpan terobosan Rooney menghampiri Dimitar Berbatov dalam posisi nyaris sama dengan posisi gol Fletcher.
Berbatov terlalu terburu-buru melepaskan tendangan. Akibatnya, sepakan yang tak bertenaga dari penyerang Bulgaria itu masih dapat ditangkap Howard dengan cukup mudah.
Di awal babak kedua, Everton tampil lebih agresif. Phil Nevill cs mampu menyusun serangan ke jantung pertahanan MU. Namun ketangguhan bek-bek The Red Devils mementahkan peluang-peluang itu.
Akhirnya, Everton sukses menyamakan kedudukan di menit 62. Dari sebuah throw in, bola dioper kepada Steven Pienaar dan lalu kepada Neville. Dengan umpan silang, bola dikirim ke kotak penalti MU dan lalu disundul Marouane Fellaini.
Skor pun menjadi 1-1.
Tak sampai semenit, Everton hampir saja membalikkan keadaan. Bermula dari kesalahan Rio Ferdinand, Aiyegbeni Yakubu lantas menendang ke arah gawang MU namun masih sedikit tertahan tangan Edwin van der Sar. Bola meluncur deras namun mental kena tiang kanan gawang.
Menit ke-70, MU melakukan pergantian pemain dengan menarik keluar Rooney dan memasukkan Luis Nani. Dengan ini, putus sudah rekor selalu mencetak gol Rooney di bulan Oktober.
MU mencoba menambah daya gedor dengan memasukkan Carlos Tevez unttuk menggantikan Fletcher di menit 77.
Menit 83, Ronaldo mendapat umpan terobosan yang membuatnya terbuka untuk menembak. Namun bek Everton membuat tekel krusial untuk mengusir bola.
Ronaldo kembali membuang peluang di menit 86. Menguasai bola di dalam kotak penalti tanpa pengawalan, tembakan mendatar pemain Portugal itu masih menyamping di kanan tiang gawang Everton.
Di sisa waktu yang ada, tak banyak peluang yang diperoleh kedua tim. Maka jadilah skor 1-1 menjadi kesimpulan akhir pertandingan ini.
Susunan pemain:
Everton: Howard; P. Neville, Yobo, Jagielka, Lescott; Pienaar, Fellaini, Osman, Arteta; Saha (Anichebe 90), Yakubu (Vaughan 87)
MU: Van Der Sar; Brown, Vidic, Ferdinand, Evra; Ronaldo, Fletcher (Tevez 77), Park (Anderson 67), Giggs; Rooney (Nani 70), Berbatov
(by.Arya Perdhana - detiksport, http://www.detiksport.com/sepakbola/)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar